KILASRIAU.com — Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Riau, H. Ikbal Sayuti, menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya H. Muhamad Mardiono sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP.
Ucapan tersebut disampaikan menyusul diterbitkannya Surat Keputusan (SK) pengesahan tersebut telah ditandatangani Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, kepengurusan baru DPP PPP di bawah kepemimpinan Mardiono.
Menurut Ikbal, keputusan tersebut menjadi penegasan bahwa proses Muktamar telah selesai dan saatnya seluruh kader kembali bersatu membangun kekuatan partai untuk menghadapi Pemilu 2029 mendatang.
“Kami dari DPW PPP Provinsi Riau bersama seluruh pengurus harian mengucapkan selamat kepada Bapak H. Muhamad Mardiono atas ditetapkannya beliau sebagai Ketua Umum DPP PPP melalui SK dari menteri Hukum. Ini menjadi penanda sah dan legalnya kepemimpinan beliau di partai,” kata Ikbal dalam keterangan resminya, kamis (2/10/2025).
Ia menegaskan bahwa tidak ada lagi alasan bagi kader di seluruh tingkatan untuk terpecah atau berkonflik. Dengan kepastian hukum yang telah diberikan, kata dia, semua pihak seharusnya mematuhi keputusan organisasi dan kembali fokus memperkuat kerja politik di masyarakat.
“Kita sebagai kader PPP harus taat kepada keputusan DPP. Muktamar sudah selesai, ketua umum sudah sah. Maka saya mengajak seluruh kader untuk menutup buku konflik dan membuka lembaran baru demi membesarkan PPP,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ikbal mengajak semua kader di tingkat wilayah, cabang, hingga anak ranting untuk mulai menyusun langkah strategis menghadapi Pemilu 2029. Menurutnya, waktu lima tahun ke depan harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk membangun kepercayaan publik terhadap PPP.
“Kita harus kembali bekerja bersama, memperkuat struktur partai, memperluas basis pemilih, dan membuktikan bahwa PPP tetap relevan dan dibutuhkan masyarakat. Mari kita menangkan PPP di 2029,” tegasnya.
Ia juga menegaskan komitmen DPW PPP Riau untuk sepenuhnya mendukung kebijakan dan arahan Ketua Umum terpilih, termasuk dalam konsolidasi nasional maupun regional yang akan digelar dalam waktu dekat.