Pelaksanaan Proyek Kepemimpinan: Pembuatan Home Decor dari Sampah untuk Gaya Hidup Ramah Lingkungan di Perumahan Pesona Putra Kartama Pekanbaru

KILASRIAU.com  - Sebagai bagian dari tugas mata kuliah proyek kepemimpinan, mahasiswa Pendidikan Profesi Guru PGSD A Universitas Riau, tim yang terdiri dari Ade Rosita Safitri, Aida Irona, Dandi Rahmana, Dewi Safitri, Hariska Yunila, Maya Erlita, Mida Wulan Dari, Nurhijjah Tiur, dan Salsabila berhasil melaksanakan kegiatan pembuatan home decor berbahan dasar sampah di Perumahan Pesona Putra Kartama, Jl. Kartama gang bersama, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Riau.

 Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi dan mengajak masyarakat setempat, khususnya ibu-ibu kompleks, untuk menerapkan gaya hidup ramah lingkungan dengan memanfaatkan bahan yang tidak terpakai.

Proyek ini diadakan dengan bimbingan dari dosen pembimbing lapangan, Eva Astuti Mulyani, M.Pd. Kegiatan pelatihan berlangsung dalam tiga kali pertemuan, dimulai dengan sesi pembukaan pada hari Minggu, 9 Maret 2025, dilanjutkan dengan pertemuan kedua pada Sabtu, 15 Maret 2025, dan ditutup dengan sesi terakhir pada Minggu, 16 Maret 2025. 

Setiap pertemuan berfokus pada berbagai aspek pengolahan sampah menjadi dekorasi rumah, dengan pendekatan yang praktis dan aplikatif.

Selama pelaksanaan, para peserta diajarkan cara mengolah sampah rumah tangga menjadi barang-barang dekoratif yang bernilai estetika tinggi. Aktivitas ini tidak hanya memberikan manfaat dalam mengurangi sampah, tetapi juga membuka peluang untuk kreativitas dan keterampilan baru bagi ibu-ibu di lingkungan tersebut.

Menurut Eva Astuti Mulyani, M.Pd., kegiatan ini merupakan salah satu bentuk aplikasi langsung dari teori yang telah dipelajari oleh mahasiswa PPG. 

“Melalui proyek ini, mahasiswa PPG PGSD A dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan pengabdian kepada masyarakat, sekaligus berkontribusi dalam mendukung gaya hidup yang lebih berkelanjutan,” ujar Eva.

Peserta kegiatan, ibu-ibu di Perumahan Pesona Putra Kartama, tampak antusias mengikuti setiap sesi. Mereka belajar cara membuat berbagai macam dekorasi rumah, mulai dari cermin dari sendok plastik, wall hanging, hingga tali gorden yang terbuat dari sampah daur ulang.

 “Kami merasa senang bisa ikut serta dalam kegiatan ini. Selain mendapatkan ilmu baru, kami juga bisa memanfaatkan sampah yang ada di rumah untuk dijadikan barang berguna,” kata salah satu peserta kegiatan.

Kegiatan ini mendapat respon positif dari warga setempat, yang berharap lebih banyak kegiatan serupa dapat diadakan untuk mendukung lingkungan yang lebih bersih. Dengan pelaksanaan proyek ini, diharapkan masyarakat lebih sadar akan pentingnya pengelolaan sampah secara tepat dan bisa mempraktekkan gaya hidup ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan terlaksananya kegiatan ini Tim Projek Kepemimpinan PPG PGSD A berencana untuk terus berkontribusi pada kegiatan semacam ini ke depan, dengan melibatkan lebih banyak masyarakat untuk dapat memanfaatkan sampah yang tidak terpakai menjadi lebih bernilai guna.**


Baca Juga