KILASRIAU.COM - Tim kesebelasan BINTANG MUDA SPARTAN kembali menuju ke babak selanjutanya dalam ajang turnamen Kapolres Cup Inhil 2023, di Stadion Beringin Tembilahan.
Turnamen Kapolres Cup Inhil 2023 tersebut BINTANG MUDA SPARTAN melawan Pejuang Subuh, Kamis (8/6/23).
Terlihat selama pertandingan kedua kesebelasan memperlihatkan permainan yang sangat menarik sehingga para penonton terlihat antusias dalam melihat jalannya pertandingan.
Saat pertandingan babak pertama permainan kedua kesebelasan tidak ada yang berhasil membobol gawang lawan.
Namun, pada menit ke 48 babak kedua kesebelasan BINTANG MUDA SPARTAN berhasil membobol gawang lawan yang dilakukan oleh nomor punggung 17 atas nama Yandi, di dalam kotak pinalti.
Tidak berselang lama setelah itu, BINTANG MUDA SPARTAN kembali berhasil membobol gawang lawan pada menit 56 yang dilakukan oleh nomor punggung 10 atas nama Saihan.
Dari babak kedua tersebut BINTANG MUDA SPARTAN terus melakukan serangan ke gawang lawan sehingga pada menit ke 74 kembali membobol gawang lawan oleh nomor punggung 9 atas nama Aan.
"Alhamdulillah, Tim berlogo sahabat Wardan kembali meraih kemenangan. Dimana tim Bintang Muda Spartan fc kecamatan Pelangiran kembali meraih kemenangan dengan skor 3-0 dan ini berkat semangat pelatih dan official membina tim serta semangat tim mengingat jauh nya berjuang dari utara kabupaten Inhil untuk berpartisipasi dalam Kapolres Inhil cup 2023," ucap camat Pelangiran Hardinata.
Meskipun sudah masuk ke babak selanjutnya Camat Pelangiran Hardinata tidak lupa berpesan kepada para pemain untuk tetap semangat dan menjaga kesehatan serta jangan berpuas diri karena perjalanan ini masih panjang dan tantangannya akan semakin berat.
"Untuk itu, saya mengingatkan jangan berpuas diri dulu karena menuju kejuaraan itu masih panjang semoga para pemain dapat menjaga kesehatan dan lebih giat lagi berlatih untuk menghadapi pertandingan berikutnya," pesanya.
"Dan mengucapkan terimakasih atas dukungan supporter yang datang jauh jauh dari Pelangiran dan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi kepada tim Bintang Muda Spartan kecamatan Pelangiran," tambanya.
Sementara itu, pengawas pertandingan mengatakan, Prinsipnya, kalau jalankan tugas secara baik dan benar. Hanya soal beda kepentingan. Pelatih punya kepentingan timnya harus menang. Wasit punya kepentingan melaksanakan tugas secara baik dan benar.
"Kebiasaan kita keinginan yang tidak memenuhi target maka wasit yang jadi kambing hitam. Suporter dan pelatih rasa diri lebih tahu dari wasit dan ini yang jadi soal," tegas Syafrizal. B yang biasa disapa om bege.
Sebagai manusia, lanjutnya, tugas sebagai Pengawas Pertandingan melakukan evaluasi sesuai penglihatan selama pertandingan," jelasnya.