Menurut BPOM, Minuman Topedo Tidak Mengadung Zat Berbahaya
KILASRIAU.com - Setelah ramai diberitakan mengani puluhan anak SMP di Pekanbaru yang menyayat tangannya karena pengaruh minuman Torpedo, hal ini sudah diklarifikasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Seperti yang disampaikan oleh Kepala BPOM di Pekanbaru, Muhammad Kashuri, bahwa minuman tersebut aman dikonsumsi sesuai dengan anjuran yang tercantum.
Seperti yang tercantum di kemasan minuman berenergi tersebut, Kashuri meminta agar anak-anak dan ibu hamil tidak mengkonsumsi minuman tersebut. “Kita sudah memeriksa ulang minuman tersebut dan hasilnya negatif zat berbahaya,” katanya pada Kamis (4/11/2018).
- Pj Ketua TP PKK Kunjungi Posyandu Mawar Putih
- Berbagi Kebahagiaan dengan Masyarakat, Lanud Raden Sadjad Natuna Gelar Baksos
- Cegah DBD, Tim Medis RSAU bersama Dinkes Kabupaten Natuna Lakukan Fogging
- Giat DDTK Anak di Lakukan TK Angkasa Lanud RSA Natuna bersama Puskesmas Ranai
- Tekan Angka Stunting, Posyandu Amarilis Kodim Inhil Gelar Pemantauan Bulanan
Kashuri mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan instansi terkait seperti Disperindag, BNN, Dinkes, Disdik dan lainnya untuk membahas minuman Torpedo tersebut.
Setelah diperiksa beberapa kali, termasuk BNN, maka dipastikan tidak ada kandungan berbahaya yang mempengaruhi prilaku peminumnya.
“Minuman tersebut aman selagi diminum dengan batas wajar,” sebutnya.
"Meski aman, kita mengimbau kepada masyarakat untuk cerdas dalam membeli makanan dan minuman yang aman bagi anak-anaknya. Sebelum membeli, cek labelnya, cek izin edarnya dan cek kedaluwarsanya," tambah Kashhuri.
Torpedo sendiri merupakan minuman yang sudah terdaftar di BPOM dan dinyatakan aman untuk beredar.
Dalam pemberian sertifikasi aman oleh BPOM, Kashuri mengatakan bahan makanan dan minuman sudah menjalani serangkaian tes. Sehingga begitu beredar di pasaran, dipastikan kandungannya tidak berbahaya.
Tulis Komentar