KILASARIAU.com - Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) di Asta Utama MTQ Ke- 49 Kabupaten Indragiri, Kecamatan Tembilahan Hulu terlihat sangat meriah. Sabtu, (28/09/2019) malam.

20 Kecamatan se- Kabupaten Indragiri Hilir memiliki jumlah peserta yaitu 825 yang mengikuti berbagai macam lomba yang di sediakan panitia MTQ.

Gubernur Provinsi yang di wakili oleh Pejabat Seketaris Provinsi Riau H Ahmad Sahropi mengatakan dalam sambutannya dalam rangka MTQ tingkat Kabupaten ini merupakan penutup dari rangkaian dari seluruh MTQ tingkat Kabupaten kota.

"Sekarang tinggal mempersiapkan diri untuk melanjutkan perlombaan MTQ tingkat provinsi yang akan di laksanakan di kota Kampar, Provinsi Riau," kata Ahmad Sahropi

Ahmad Sahropi mengukapkan bahwa MTQ kali ini bukan seperti MTQ tingkat Kabupaten melainkan seperti MTQ tingkat Provinsi. MTQ juga merupakan suatu evaluasi, introspeksi, pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari untuk meningkat bibit baru qori dan qoriah yang terbaik.

"Pelaksanaan MTQ ini tidak ada lagi namanya qori dan qoriah impor dari berbagai provinsi, karena kita sudah memiliki data bahwa setiap Desa, Kecamatan, hingga Kabupaten sudah ada bibit qori dan qoriah. Jadi, perlombaan MTQ adalah ajang untuk membawa nama Kecamatan, Desa masing-masing," tutupnya.

Selanjutnya Sebelum Bupati Inhil HM Wardan menyampaikan kata sambutannya dan meresmikan pembukaan MTQ ke- 49 tingkat Kabupaten ini namun terlebih dahulu piala bergeli diserahkan ke Bupati kemudian diserahkan kepada pihak panitia untuk di Perebutkan kembali dari 20 Kecamatan yang ada di Kabupaten Inhil.

Bupati Inhil HM Wardan dalam mengukapkan MTQ tingkat Kabupaten ini merupakan meningkatkan kecinta kepada Al-Qur'an dan merupakan ajang silaturahmi dari berbagai daerah.

"MTQ ini juga memperkokoh keislaman kita serta menubukan sumber ekonomi kerakyatan dan juga tidak menghilangkan nilai-nilai keislaman," kata Bupati Inhil.

Bupati Inhil Kembali menjelaskan bahwa MTQ kali ini adalah salah satu ajang membumingkan Al-Qur'an melalui program kerja magrib mengaji dan tahun ini kembali kita luncurkan program kerja satu desa satu rumah tahfidz.

"Alhamdulillah program kerja yang kita laksanakan ini mendapat apresiasi serta dukungan dari metri Agam Republik Indonesia. Dan sekarang sudah mulai berjalan di setia desa-desa yang ada di Inhil," ungkap Bupati Inhil

Dan sejalan dengan yang disampaikan oleh Seketaris Provinsi bahwa sanya tidak ada lagi namanya qori dan qoriah impor dari provinsi.

"Saya berpesan kepada seluruh peserta MTQ untuk meningkatkan prestasi serta bisa melakukan yang terbaik agar nantinya mewakili Kabupaten ke tingkat provinsi yang akan di laksanakan di kota Kampar," pesan Bupati Inhil.

Bupati Inhil berharap dengan pelaksanaan MTQ kali ini dapat kembali menemukan bibit qori dan qoriah yang bisa mengharukan nama baik Kabupaten Indragiri Hilir. Serta mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan penyelenggaraan MTQ hingga selesai.