Kabut Asap di Riau Diperparah Kiriman dari Karhutla Jambi

KILASARIAU.com - Pekatnya kabut asap yang menyelimuti wilayah Riau saat ini akibat kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di daerah Riau sendiri. Buruknya kualitas udara di Riau diperparah setelah mendapat kiriman asap karhutla yang terjadi di Provinsi Jambi.

Analis Badan Meteoroligi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Mia Fadila, mengatakan di Sumatera terpantau sebanyak 1.769 hotspot, dengan Jambi menjadi penyumbang terbanyak yakni mencapai 799 titik, disusul Sumatera Selatan sebanyak 619.

Sedangkan di Riau sendiri terpantau 221 titik, dengan level confidance di atas 70 persen 150 titik.

“Asap di Riau ini sebagai besar dari Riau sendiri, karena memang hotspot di Riau juga terpantau banyak. Kalau dari Jambi memang berpotensi karena arah angin bertiup ke arah barat laut, dari Jambi ke Riau,” jelas Mia.

Dijelaskan Mia, untuk jarak pandang di Pekanbaru saat ini masuk ke jarak 800 meter, setelah pada pagi tadi hanya 500 meter.

“Sekarang sudah naik jarak pandang 800 meter,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, akibat dari asap tebal ini mengganggu penerbangan di Bandara SSK II. Bahkan 4 pesawat terpaksa harus mengalihkan penerbangan ke Bandara terdekat. Setelah jarak pandang mencapai 800 meter, sebagian pesawat baru bisa mendarat di Bandara SSK II Pekanbaru.






Tulis Komentar