Besok Sidang Sengketa Pilpres, Pasokan Listrik untuk MK Berlapis

KILASRIAU.com - PT PLN (Persero) menjamin keandalan dan kelancaran penggunaan listrik untuk Gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Hal ini dilakukan dalam rangka mempersiapkan sidang sengketa Pemilu yang akan dilakukan, Jumat 15 Juni 2019.

Sebagai langkah antisipasi, PLN juga menyiapkan Uniterruptible Power Supply (UPS) sebanyak 4 unit dengan kapasitas masing-masing 30 kVA. Petugas juga telah diposisikan siaga di Gedung MK untuk memastikan terjaganya pasokan listrik.
Menghadapi sidang Pemilu ini, PLN memperkuat pasokan listrik ke Gedung MK dengan menambah 2 pasokan cadangan dari 2 feeder di masing-masing gardu induk yang memasok. PLN juga melengkapi gedung dengan Automatic Change Over (ACO) di sisi tegangan menengah, tegangan rendah, maupun high speed change over tegangan rendah.

"Upaya teknis sudah dilakukan seoptimal mungkin dengan menyiapkan pasokan listrik yang andal dan berlapis. Semoga sidang berjalan lancar dan listriknya andal," ungkap Ikhsan Asaad, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya dalam keterangannya, Kamis (13/6/2019).
 


Gedung MK sendiri menggunakan listrik kategori Platinum berdaya 2.425 kVA. Untuk itu gedung ini harus dipasok dari 2 sumber Gardu Induk yang berbeda.






Tulis Komentar