Waspadai ke Bocor Keuangan di Masa Lebaran

KILASRIAU.com - Ongkos mudik pulang pergi sudah dipersiapkan, bekal selama perjalanan mudik sudah dipersiapkan, bahkan THR untuk orang-orang juga sudah dipersiapkan. Tetapi kenapa kondisi keuangan setelah lebaran masih sama saja seperti tahun-tahun sebelumnya: tidak karuan.

Meski telah dibekali Tunjangan Hari Raya, banyak orang yang mengeluhkan kondisi keuangannya yang menjadi tidak karuan. Masalahnya, tidak sedikit orang yang tidak tahu kenapa keuangannya bocor dan menjadi tidak lebih baik dari biasanya. Padahal, semua telah dipersiapkan.

Bila memang telah dipersiapkan, pertanyaan selanjutnya adalah "apakah memang sudah dipersiapkan semuanya?". Jangan-jangan, masih ada beberapa hal yang belum dan lupa untuk dipersiapkan.

Nah biasanya, ada 3 hal yang menjadi penyebab utama bocor keuangan di masa lebaran. Beberapa hal ini harus anda waspadai karena biasanya hanya dirasa sebagai pengeluaran biasa saja yang membuat seseorang khilaf dengan keuangannya.

1. Membeli Baju Baru
Membeli baju baru untuk digunakan pada Hari Raya menjadi hal pertama yang membuat bocor keuangan. Membeli baju baru memang menyenangkan, bahkan bagi beberapa orang, membeli baju baru untuk digunakan pada Hari Raya sudah merupakan sebuah keharusan.

Tidak dapat dipungkiri, selain keinginan yang ada dari dalam diri, tren fashion yang selalu berubah setiap tahun membuat banyak orang tertarik untuk selalu membeli baju baru untuk digunakan pada saat Hari Raya Idul Fitri.

Bila keinginan untuk membeli baju baru untuk dipakai pada saat lebaran tidak dikelola dengan baik, maka hal ini akan berpotensi membuat bocor keuangan. Bukan tidak mungkin, membuat anda terpaksa untuk mengambil utang karena sangat ingin membeli baju yang akan digunakan pada saat lebaran.

Sayangnya, tidak jarang orang yang memaksakan diri untuk membeli baju lebaran. Padahal, baju lama saja mungkin masih bagus dan bisa jadi ada yang belum pernah digunakan selama ini? Coba deh buka lemarinya.

Sebenarnya, membeli baju baru untuk digunakan pada saat lebaran bukan sebuah hal yang dilarang dari segi keuangan. Selama, anda memang membutuhkannya dan memang ada uang untuk membelinya.

Bila ternyata THR yang anda dapatkan cukup untuk menutupi kebutuhan selama lebaran dan juga cukup untuk membeli kelengkapan di masa lebaran seperti baju lebaran dan juga membeli kue-kue untuk menjamu tamu di rumah, kenapa tidak berbelanja pakaian baru?

Namun, bila anda tidak memiliki uang untuk membeli toplesan kue apalagi pakaian baru, anda bisa melakukan kombinasi dan modifikasi dari baju yang anda miliki saat ini. Anda bisa lakukan mix and match antara satu baju dengan baju lainnya yang ada di lemari anda.

Ternyata mudah dan nggak repot kan? Selain membeli baju ada lagi Biaya hidup selama di Kampung Halaman dan Biaya Oleh-oleh. Akan kita bahas di artikel berikutnya. 






Tulis Komentar