Polisi Masih Lakukan Pengembangan Kasus Perampokan Sadis di Rohul

KILASRIAU.com - Kepolisian Resort Rokan Hulu masih melakukan pengembangan terhadap kasus perampokan sadis dengan korban Ramayani (36), di Desa Rambah Baru Kecamatan ‎Rambah Samo, Jumat (29/3/2019) sekitar pukul 03.30 WIB dini hari lalu.

Kapolres Rohul, AKBP M. Hasyim Risahondua melalui Paur Humas ‎Ipda Ferry Fadli mengungkapkan, mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan pengembangan terkait peristiwa pencurian dan kekerasan di Rambah Samo yang menewaskan janda beranak tiga tersebut. 
 
“sejauh ini kita telah memintai keterangan terhadap saksi-saksi, dan korban pun sudah menjalani otopsi dan Kita masih menunggu hasil otopsi, untuk korban sendiri ‎sudah dikebumikan pada Jumat (29/3/2019) malam, setelah dilakukan otopsi," katanya kepada CAKAPLAH.COM, Senin (1/4/2019). 

Baca: Perampokan Sadis di Rohul, Janda Pengusaha Minyak Ditembak Bagian Kepala, Dua Anaknya Dianiaya 

Menurut Feri, sesuai keterangan saksi diduga para pelaku curas lebih dari satu orang, ‎walaupun begitu pihaknya masih melakukan pengembangan dan penyelidikan. Kepolisan juga sudah  melakukan olah TKP‎ yang dipimpin langsung oleh Kasat reskrim AKP Hary Avianto. 

Dari hasil olah TKP di teras rumah korban, pihaknya menemukan 4 buah gelas kosong dan teko berwarna biru yang telah terpakai dan bungkus rokok. 
Selanjutnya, dari hasil olah TKP di pintu samping diduga digunakan sebagai pintu keluar pelaku. Di pintu samping pihaknya tidak menemukan benda yang berhubungan dengan dugaan tindak pidana Curas.

Kemudian, di dalam kamar korban, ditemukan selongsong peluru cal 32 di atas buku kamus, lakban hitam bekas mengikat saksi anak korban dan sprei warna biru yang berlumuran darah korban. 

"Diduga jendela menjadi tempat pelaku masuk ke dalam rumah korban, dari olah TKP ruangan tengah ditemukan kotak Hp jenis oPpo tipe. A37 milik korban yang dibawa pelaku. Seluruh BB yang ditemukan sudah diamankan oleh personil reskrim," pungkasnya.






Tulis Komentar