KILASRIAU.com - Satelit Terra dan Aqua mendeteksi 88 titik panas (hotspot) di Riau, Ahad (17/3/2019). Angka ini meningkat tajam dibanding hari sebelumnya. Bahkan, menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), angka ini terbanyak dibanding daerah lain di pulau Sumatra.

Kepala BMKG stasiun Pekanbaru, Sukisno, menjelaskan, di Pulau Sumatra hari ini terdeteksi 122 hotspot. Rinciannya, Sumatra Utara dan Jambi masing-masing satu titik, disusu Sumatra Barat 8 titik dan Kepulauan Riau 24 titik. Sementara di Riau 88 titik.

"Hotspot di Riau tersebar di sembilan daerah," ujar Kepala BMKG stasiun Pekanbaru, Sukisno.

Ia merincikan, di kabupaten Indragiri Hulu terdapat 8 titik, Indragiri Hilir 9 titik, Pelalawan 4 titik, Rokan Hilir 4 titik, Rokan Hulu dan Siak masing-masing 1 titik.

Kemudian di kabupaten Kepulauan Meranti 18 titik, Dumai 13 titik dan yang terbanyak di Bengkalis, yakni 30 titik.

Dari 88 titik panas tersebut, Sukisno menyampaikan lagi 61 diantaranya dipastikan sebagai titik api atau ada indikasi kuat terjadinya Karhutla. Sebab memiliki tingkat kepercayaan di atas 70 persen.

"Titik api tersebut terdeteksi di Bengkalis 19 titik, Dumai 9 titik, Indragiri Hulu 6 titik, Indragiri Hilir 8 titik, Kabupaten Rokan Hilir sebanyak 2 titik, Pelalawan 3 titik dan Kepulauan Meranti 14 titik," terangnya.