Ribuan Kaum Milenial di Rokan Hulu Sesaki MRSF Tahun 2019

KILASRIAU.com - Ribuan masyarakat ikut meramaikan Millenial Road Safety Festival (MRSF) yang digelar‎ Kepolisian Resor (Polres) Rokan Hulu (Rohul) di Taman Kota Pasirpangaraian, Ahad (25/2/2019).

Kegiatan ini, merupakan sarana edukasi tertib berlalu lintas bagi kaum Milennial yang menjadi korban terbesar kecelakaan lalu lintas berdasarkan data World Health Organization‎ (WHO).

Kegiatan MRSF diawali kegiatan gerak jalan santai dan senam bersama. Terlihat hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Kejari Rokan Hulu Freddy Daniel Simanjuntak, Kepala Lapas Kelas IIB Pasirpangaraian Muhammad Lukman, Waka Polres Rokan Hulu Kompol Willy Kartamanah dan para Perwira di jajaran Polres Rokan Hulu, para Kepala Dinas dan Badan di lingkungan Pemkab Rokan Hulu, dan sekira 35 komunitas motor.

Dalam kegiatan ini, Kapolres Rohul, AKBP Muhammad Hasyim Risahondua juga ikut promosikan tradisi Rohul, yakni, Makan "Bukancah".

Dalam sambutannya, Kapolres Rokan Hulu AKBP M. Hasyim Risahondua mengucapkan terima kasih kepada seluruh sponsor yang telah ikut mensukseskan acara tersebut.

Menurutnya, latar belakang digelarnya acara Millennial Road Safety Festival setelah lembaga PBB, dalam hal ini World Health Organization‎ (WHO) yang menyebutkan Lakalantas merupakan penyebab kematian lima terbanyak setelah penyakit jantung, paru-paru, diabetes, dan TBC.

"Untuk itulah pemerintah berkewajiban dalam menciptakan kenyamanan berlalulintas untuk masyarakat, seperti amanah Undang-Undang Lalu Lintas Nomor 22 Tahun 2009‎," katanya. 

AKBP M. Hasyim mengungkapkan berkat sosialisasi Tertib Berlalu Lintas yang dilakukan, angka lakalantas di Kabupaten Rokan Hulu terus menurun setiap tahun, seperti tahun 2017 ada 218 jiwa meninggal dunia, namun pada tahun 2018 korban meninggal menurun menjadi 190 jiwa.

AKBP M. Hasyim mengajak masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas. Dari itu masyarakat diminta memperhatikan dan menerapkan demontrasi Berlalu Lintas yang diperagakan personel Satlantas Polres Rokan Hulu.

"Konsep Milennial sendiri dipakai karena dipakai untuk usia 17 tahun sampai 35 tahun yang merupakan generasi milennial yang dekat dengan media sosial," sebutnya. 

Dengan alasan itu, para generasi millennial dikumpulkan di Taman Kota Pasirpangaraian untuk saling berinteraksi dan mengikuti senam bersama, serta mengikuti edukasi-edukasi cara berlalu lintas yang baik dan benar.

Bukan hanya itu saja, Kapolres Rohul, mengatakan pada acara itu pihaknya sengaja menyediakan empat tenda khusus yang menyajikan kearifan lokal, salah satunya adalah makan bersama atau Bukancah yang disediakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Rohul. 

"Masyarakat milenial harus mengetahui tradisi ‎masyarakat Rohul, yakni salah satunya makan Bukancah, dan ini harus dipromosikan kembali, agar generasi muda Rohul bisa melestarikan budayanya," harapnya. 

Sementara, Bupati Rohul, H. Sukiman mengaku sangat mengapresiasi acara yang digelar Polres Rohul, dan menyarankan acara serupa digelar sebulan sekali dalam hal untuk memberikan pencerahan kepada generasi muda.

Sukiman mengajak para generasi muda Rohul  untuk mengetahui cara berlalu lintas yang benar, sebab angka kecelakaan terbanyak banyak dialami generasi muda.

"Sehingga sudah sepantasnya anak-anak kita ini menjadi pelopor tertib berlalu lintas di Kabupaten Rokan Hulu," sebutnya. 

Dirinya juga sangat berterima kasih kepada pihak polres yang juga ikut mempromosikan sekaligus mengangkat kembali keariifan lokal seperti Makan Bukancah, yang merupakan tradisi turun temurun masyarakat Rohul. 

"Semoga generasi Millenial bisa mengetahui dan ikut melestarikan tradisi Rohul seperti makan bukancah ini," terangnya. 

Diakhir acara Kapolres Rohul bersama Pemkab Rohul, ikut makan Bukancah sekaligus mempromosikan tradisi Rohul.






Tulis Komentar