Lorenzo: Perpisahan dengan Ducati Bukan Salah Siapa-Siapa

Jorge Lorenzo berpisah lebih awal dengan Ducati. Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images

KILASRIAU.com - Perpisahan Ducati dengan Jorge Lorenzo menjadi sorotan besar di musim 2018. Meski begitu, Dukati menegaskan Lorenzo memberi dampak positif.

Rider Spanyol itu didepak dari Ducati sebelum bergabung Repsol Honda, untuk menggantikan Dani Pedrosa sebagai tandem Marc Marquez mulai musim 2019.

Pada 2016, Lorenzo dikontrak Ducati selama dua tahun dengan kesepakatan yang menapai 30 juta euro. Bayaran yang membuat Lorenzo sebagai salah satu rider dengan gaji tertinggi.

Namun, saat musim belum genap berjalan separuh Lorenzo sudah mengumumkan, dirinya akan meninggalkan Ducati di akhir musim. Yang ironis, juara dunia lima kali itu kemudian sukses meraih kemenangan pertamanya hanya sepekan berselang.

Kabarnya, kepergian Lorenzo dispekulasikan karena ada perselisihan besar dengan CEO Ducati Claudio Domenicali. Meski begitu, sang bos menegaskan bahwa perpisahan dengan Lorenzo bukan kesalahan siapa pun.

"Kami rasa kami berada di sini setelah dua tahun yang sangat positif bersama. Kami sudah memenangi banyak balapan dan meningkatkan motornya, sekarang kami melihat masa depan dengan cara yang positif. Kami telah melalui banyak momen buruk, baik dan kami menatap musim 2019 dengan tangguh." 
"Kami belajar banyak pada sisi teknik dan manusiawi sebagai sebuah tim. Hidup memang seperti ini, sebuah cerita, orang-orang bertemu dan kita memiliki sebuah hubungan yang sangat positif," kata Domenicali dikutip Crash.

"Hubungan dengan Lorenzo fantastis tapi banyak hal tidak berjalan sesuai yang direncanakan di mana bukan salah siapa-siapa, itu bukan kesalahan Jorge, ya begitulah."






Tulis Komentar